(dirangkum dari berbagai sumber).
1. Indeks Sekolah Terhadap Perguruan Tinggi yg dipilih.
Indeks sekolah dihitung berdasarkan prestasi sekolah terhadap perguruan tinggi yang bersangkutan. salahsatunya dihitung berdasarkan banyaknya siswa yang telah di terima di perguruan tinggi bersangkutan. Indek sekolah juga di hitung berdasarkan capaian nilai tes siswa dari sekolah tersebut saat mengikuti SBMPTN.
2. Akreditasi Sekolah
Nilai Akreditasi Sekolah mempengaruhi pembobotan nilai siswa pendaftar, misalnya siswa dengan nilai akademik yang sama tetapi berasal dari sekolah dengan akreditasi yang berbeda tentu memeliki bobot nilai yng berbeda.
3. Jejak Rekam Prestasi Akademik Siswa
Prestasi Akademik Siswa yang di maksud yaitu nilai raport siswa dari semester 1 s.d semester 5.
Secara umum proses Perengkingan atau pensortiran nilai siswa didasarkan pada nilai pelajaran yang ada hubungan dengan jurusan yang di pilih oleh si pendaftar. misal siswa yang mendaftar prodi matematika maka nilai yang dijadikan acuan perengkingan adalah nilai matematika semester 1 s.d 5 dan seterusnya.
4. Nilai Rekam Prestasi Non Akademik
Prestasi Non Akademik yang di maksud adalah prestasi siswa diluar nilai raport. Misalkan Prestasi dalam kegiatan lomba dan sejenisnya, yang diperoleh selama siswa menjadi siswa di SMA/SMK/MA.
5. Pilihan Program Studi
Proses Seleksi juga didasarkan pada urutan Pilihan bidang studi yang dipilih siswa pendaftar. Bahkan ada beberapa Perguruan Tinggi tertentu yang tidak lagi menerima dari pilihan 2 dan 3 dikarenakan telah banyaknya peminat pada pilihan ke-1 nya.
6. Putra Daerah
Beberapa perguruan tinggi telah menyiapkan prosentase yang cukup besar untuk siswa yang berasal dari dalam propinsi. Misalkan Unila pada tahun 2014 menerima 60 % dari SMA yang berasal dari dalam propinsi Lampung dan 40 % sisanya disiapkan untuk pendaftar dari luar propinsi Lampung.
7. Nilai Ujian Nasional (UN)
Walaupun Ujian Nasional 2015 tidak menjadi syarat kelulusan Peserta Didik, Tetapi Nilai UN digunakan pada proses seleksi SNMPTN. secara teknis PUSPENDIK menyerahkan Nilai UN berupa Softcopy kepada DIKTI (Panitia SNMPTN) yang direncanakan pada awal bulan mei 2015.
Demikian sekilas rangkuman tentang SNMPTN 2015, Semoga memberi bermanfaat....