Study Wisata SMAN 15 Bandar Lampung Tahun 2015






Video Study Wisata SMAN 15 Bandar Lampung Tahun 2015 - HD 720p





Merubah Template Blogspot Standar Menjadi Responsif

Memiliki sebuah blog yang dapat diakses melalui berbagai jenis gadget dengan berbagai ukuran layar tentu sangat menyenangkan. Apalagi jika tampilan blog tidak jauh berbeda saat dibuka melalui PC maupun Handphone.

Bagi sebagian blogger yang masih setia menggunakan template standar blogger, hal ini bukanlah suatu masalah yang berarti. Pasalnya template blogspot default pada dasarnya sudah mobile friendly dan dapat diakses melalui handphone dengan mudah, meskipun tampilannya sangat minimalis dan jauh dari tampilan aslinya saat di buka dari PC desktop atau laptop.

Seiring perkembangan teknologi handphone dengan ukuran layar yang bervariasi, ditambah lagi alogaritma google yang baru yang diberi nama mobilegeddon yang lebih berfokus pada blog ramah seluler, Membuat para webmaster khususnya yang blognya "bermesin" blogspot berusaha untuk dapat mengikuti perkembangan alogaritma google yang baru ini, dengan membuat blognya menjadi responsif.

Untuk merubah template blogspot standar menjadi responsif sebenarnya cukup mudah dan ada beberapa jalan yang dapat ditempuh. Salah satu-nya adalah dengan mengganti template standar blogspot dengan template yang sudah responsif. Tapi konon katanya langkah ini akan beresiko mempengaruhi index blog yang selama ini telah baik di mata mesin pencari khususnya google.

Untuk itu bagi anda yang ingin merubah template blogspot standar menjadi responsif tapi masih setia dengan template blog bawaan blogspot entah karena tampilannya yang sederhana atau sangat sederhana sekali sehingga merasa enggan untuk menggantinya. Ada cara mudah untuk merubah template blogspot standar menjadi responsif.

Langsung saja kita simak bersama langkah-langkahnya. Sebenarnya ini bukan tutorial tapi hanya share pengalaman saat merubah template blog capuraca.blogspot.com yang masih menggunakan template standar blogspot menjadi responsive yang panduannya mengikuti langsung dari blog Kompiajaib  milik Mas Adhy Suryadi. Semoga bisa menjadi referensi.

Pertama-tama pastikan anda telah login di akun blog blogspot. Non aktifkan Navbar Blogger, tapi sepertinya rata-rata semua blogger sudah menonaktifkan fitur ini sejak awal.

Kemudian langsung saja masuk ke menu Template dan edit HTML. INGAT!! BACKUP terlebih dahulu template anda sebelum melakukan perubahan, untuk antisipasi jika terjadi kesalahan saat anda mengedit template blog anda. Kalau sudah di backup langsung saja kita lakukan "operasi" merubah template blog blogspot standar menjadi responsif.

1. Cari kode berikut ini
<b:if cond='data:blog.isMobile'>
      <meta content='width=device-width,initial-scale=1.0,minimum-scale=1.0,maximum-scale=1.0' name='viewport'/>
    <b:else/>
      <meta content='width=1100' name='viewport'/>
    </b:if>
Jika pada template anda tidak ada kode seperti diatas karena mungkin bentuknya seperti ini
<meta expr:content='data:blog.isMobile         ? &quot;width=device-width,initial-scale=1.0,minimum-scale=1.0,maximum-scale=1.0&quot;         : &quot;width=1100&quot;' name='viewport'/>
Ganti dengan kode berikut
<meta content='width=device-width,initial-scale=1.0,minimum-scale=1.0,maximum-scale=1.0' name='viewport'/>
2. Kemudian cari kode seperti ini, untuk meresponsif kan gambar yang ada diblog anda.
.post-body img, .post-body .tr-caption-container {
  padding: $(image.border.large.size);
}
Ganti dengan kode ini.
.post-body img, .post-body .tr-caption-container {
padding: 0;
width:auto;
max-width:100%;
height:auto;
}
Mungkin anda juga tidak menemukan kode tersebut pada template blogspot anda. Seperti pada template blog ini, kode tersebut tidak ditemukan atau saya yang tidak bisa menemukannya, jadi langkah ini saya lompati.

Akibatnya ada beberapa artikel bergambar tidak mampu tampil sempurna pada tampilan handphone, seperti gambar yang melebar keluar batas pinggir kanan blog (“apa yaa namanya?”).

Merubah Template Blogspot Standar Menjadi Responsif

Mungkin gambar yang tidak tampil sempurna tersebut merupakan gambar yang ukurannya telah di rubah manual dari html editor di posting. Karena beberapa gambar di artikel lainnya yang tidak mengalami perubahan ukuran, tampil cukup manis saat di buka melalui ponsel.

Merubah Template Blogspot Standar Menjadi Responsif.merubah ukuran gambar blog,

Untuk mengatasi hal tersebut, anda bisa mencoba menambahkan kode berikut ini tepat diatas ]]></b:skin> atau bisa juga dipasang diatas </style> , mana yang sekiranya cocok untuk template anda.
.separator a{margin-left:0px !important;margin-right:0px !important;}
.post img{max-width:100%;height:auto;}
Ternyata berhasil membuat gambar yang ada di postingan blog menjadi responsif. Yang tadinya keluar arena, berhasil duduk manis pada tempatnya.

3. Kemudian tambahkan kode berikut ini diatas kode </head>
<style type='text/css'>
@media screen and (max-width:1024px){
body,.content-outer, .content-fauxcolumn-outer, .region-inner {width: 100%!important;min-width:100%!important;padding:0!important}
body .navbar {height: 0!important;}
.footer-inner {padding: 30px 0px!important;}
}
@media screen and (max-width: 603px){
.main-inner .columns {padding-right: 0!important;}
.main-inner .column-right-outer {width: 100%!important;margin-right: 0!important;}
}
</style>
4. Simpan template anda dan lihat hasilnya.

Bagaimana mudah bukan merubah template blogspot standar menjadi responsif. Untuk mengecek responsif-abilitynya anda bisa lihat di Quirktools atau di troy.labs.daum.net 

Meskipun hasil preview nya tidak sama persis dengan saat blog benar-benar dibuka melalui handphone tapi setidaknya anda mendapatkan gambaran bagaimana hasil ubahan blog anda setelah diresponsifkan.

Cek kembali hasil perubahan anda dengan membuka blog langsung melalui handphone. Apakah telah benar-benar tampil sempurna? jika yaa, maka misi anda meresponsifkan blog telah berhasil.

Cara ini sudah di coba dan berhasil pada template blog ini waktu masih menggunakan template standar bawaan blogspot, namun sekarang template blog ini telah diganti dengan yang sudah responsive biar lebih gaya dan tidak ribet. Semoga anda juga dapat menerapkannya pada blog blogspot anda yang masih standar dan masih belum berminat untuk menggantinya dengan template responsif yang banyak beredar di dunia maya.

Demikianlah sedikit share cara merubah template blogspot standar menjadi responsif. Jika anda masih penasaran dan belum yakin kalau template blogspot standar bisa diresponsifkan, silahkan berkunjung ke blognya Mas Adhy Suryadi untuk informasi lebih detail perihal meresponsifkan template blog blogspot standar. Semoga bermanfaat.


sumber: http://www.capuraca.com/2015/04/merubah-template-blogspot-standar.html

Memahami Exposure, Shutter Speed, Aperture & ISO dalam Fotografi

Seringkali setelah membeli kamera digital baik dslr maupun saku (pocket), kita terpaku pada mode auto untuk waktu yang cukup lama. Mode auto memang paling mudah dan cepat, namun tidak memberikan kepuasan kreatifitas.

Bagi yang ingin “lulus dan naik kelas” dari mode auto serta ingin meyalurkan jiwa kreatif kedalam foto-foto yang dihasilkan, ada baiknya kita pahami konsep exposure. Kamera pada dasarnya adalah sebuah alat yang berguna untuk menangkap cahaya melalui sensor kamera. Cahaya yang masuk akhirnya diterjemahkan oleh sensor menjadi sebuah gambar. Apabila cahaya yang diterima oleh kamera kurang, gambar akan menjadi gelap – dalam dunia fotografi, hal ini sering disebut dengan Under Exposed (UE). Sebaliknya apabila cahaya yang masuk ke dalam kamera berlebih, gambar akan menjadi terlalu terang atau disebut dengan Over Exposed (OE).


contoh foto perbandingan exposure compensation (under, standard & over exposed)

Fotografer kenamaan, Bryan Peterson, telah menulis sebuah buku berjudul Understanding Exposure yang didalamnya diterangkan konsep exposure secara mudah. Peterson member ilustrasi tentang tiga elemen yang harus diketahui untuk memahami exposure, dia menamai hubungan ketiganya sebagai sebuah Segitiga Fotografi. Setiap elemen dalam segitiga fotografi ini berhubungan dengan cahaya, bagaimana cahaya masuk dan berinteraksi dengan kamera.

Ketiga elemen tersebut adalah:
  1. ISO – ukuran seberapa sensitif sensor kamera terhadap cahaya
  2. Aperture – seberapa besar lensa terbuka saat foto diambil
  3. Shutter Speed – rentang waktu “jendela’ didepan sensor kamera terbuka

Interaksi ketiga elemen inilah yang disebut exposure. Perubahan dalam salah satu elemen akan mengakibatkan perubahan dalam elemen lainnya.




3 elemen penting dalam memahami exposure

Perumpamaan Segitiga Eksposur

Mungkin jalan yang paling mudah dalam memahami exposure adalah dengan memberikan sebuah perumpamaan. Dalam hal ini kita umpamakan segitiga exposure seperti halnya sebuah keran air.
  • Shutter speed bagi saya adalah berapa lama kita membuka keran
  • Aperture adalah seberapa lebar kita membuka keran
  • ISO adalah kuatnya dorongan air
  • Sementara air yang mengalir melalui keran tersebut adalah cahaya yang diterima sensor kamera
Tentu bukan perumpamaan yang sempurna, tapi paling tidak kita mendapat ide dasarnya. sebagaimana anda lihat, kalau exposure adalah jumlah air yang keluar dari keran, berarti kita bisa mengubah nilai exposure dengan mengubah salah satu atau kombinasi ketiga elemen penyusunnya. Jika kamu mengubah shutter speed, berarti mengubah berapa lama keran air terbuka. Mengubah Aperture berarti mengubah seberapa besar debit airnya, sementara mengubah seberapa kuat dorongan air dari sumbernya.


ilustrasi kran, air, gelas dalam memahami exposure

Kamera saat ini sudah memiliki kemampuan melihat gambar dan menghitung exposure yang canggih. Bahkan informasi tentang kombinasi antara Shutter Speed, Aperture dan ISO dapat tergambarkan dengan sangat baik. Kamera DSLR ataupun kamera pocket/saku sudah memiliki fitur pilihan mode exposure, apakah itu otomatis, semi otomatis atau manual.

Pada kamera DSLR terdapat mode Exposure (Manual) dan Otomatis (Automatic, Program, Aperture Priority dan Shutter Speed Priority). Silahkan membuka kembali buku manual kamera masing-masing untuk mengatur mode-mode tersebut pada kamera.

Untuk menggunakan manual exposure, kamu harus memahami terlebih dahulu tentang Shutter Speed, Aperture dan ISO. Jika ketiganya dipahami, kamu bisa menuangkan air di dalam gelas tanpa harus tumpah ataupun kurang adalah hal yang mudah.

Exposure Compensation

Exposure Compensation adalah sebuah fitur kamera untuk mengubah hasil perhitungan exposure baik dari manual ataupun auto expoosure. Biasanya disimbolkan dengan sebuah tanda EV +/-


indikator light meter kamera

Kapan kita dapat menggunakan Exposure Compensation? Adalah pada saat kita menggunakan auto/manual exposure, namun hasil foto lebih gelap/terang dari yang diinginkan sebelumnya. Maka naikkan Exposure Compensation sebesar +1EV dan begitu juga sebaliknya, jika ingin foto lebih gelap, turunkan menjadi -1EV atau lebih.

Rumus Exposure = Shutter Speed + Aperture + ISO = Exposure

Exposure Compensation bukan bagian dari faktor penentu exposure. Exposure Compensation hanya mengubah hasil perhitungan auto exposure saja. Jika kita menerapkan Exposure Compensation positif, maka hasil perhitungan auto exposure kamera akan lebih terang daripada sebelumnya. Jika kita menerapkan Exposure Compensation negatif, maka hasil perhitungan auto exposure akan lebih gelap dari sebelumnya.



contoh tombol untuk mengubah exposure compensation pada kamera dslr nikon & canon



penjelasan elemen exposure compensation pada layar kamera

Segitiga Exposure wajib untuk dipelajari dan dipahami jika ingin belajar fotografi lebih lanjut. Selamat mencoba!

sumber:
https://kelasfotografi.wordpress.com/2013/08/29/memahami-exposure-shutter-speed-aperture-iso-dalam-fotografi/

Memasang Daftar Isi Sederhana Pada Blog Berdasarkan label

Berikut Skrip yng dapat digunakan untuk membuat Daftar isi sederhana pada tampilan blogger

dengan cara memasang skrip ini pada widget html.


<div style="background-color:none; max-height:1200px; margin:auto;overflow:auto;padding:3px;text-align:left;width:100%;">
<script src="https://cdn.rawgit.com/Arlina-Design/redvision/master/daftsimple.js"></script><script src="/feeds/posts/default?max-results=999&amp;alt=json-in-script&amp;callback=loadtoc"></script>
</div>
 
sumber 
http://www.arlinadzgn.com/2015/12/memasang.daftar.isi.sederhana.berdasarkan.label.html 

PERAN SEKOLAH di MANAJEMEN UN 2016


PERAN SEKOLAH di MANAJEMEN UN 2016 💻

1. Mengirimkan data keserver Dapodik.
2. Pemrosesan data NISN di vervalpd terutama bagi peserta didik tingkat akhir (kelas 6, 9, dan 12).
3. Melakukan verifikasi kelengkapan data individual peserta didik calon peserta UN.
4. Mengunduh Daftar Calon Peserta (DCP) dan Berita Acara dari website manajemen UN.
5. Penyerahan Daftar Calon Peserta (DCP) kepada Panitia UN di Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
6.Penandatanganan berita acara penyerahan Daftar Calon Peserta (DCP).


👉 Proses pengisian Dapodik untuk pendaftaran calon peserta UN berakhir pada 31 Desember 2015.
• Satuan Pendidikan Dasar (SD dan SMP)
http://dapo.dikdas.kemdikbud.go.id/manajemen_un/web/
• Satuan Pendidikan Menengah (SMA dan SMK)
http://dapo.dikmen.kemdikbud.go.id/manajemen_un/web/